Sabtu, 23 April 2011

VOLKANO

VOLCANO

                              I.            GUNUNG API
Volcano berasal dari bahasa romawi kuno, Vulcan yang berarti dewa api masyarakat romawi kuno. Hal ini di sebabkan dampak letusan gunung api itu mirip dengan apa yang di sebabkan dewa api tersebut.
Salah satu gunung teraktif adalah gunung Etna di eropa. Gunung ini pernah menghancurkan sebuah kota yang ada di bawah kakinya. Gunung ini juga merupakan salah satu gunung yang menjadi perhatian para vulkanolog. Gunung ini bisa menunjukkan letusan yang tak terduga kapanpun.
Letusan gunung api sangat berbahaya karena di mulai dari lava hingga abunya sangat berbahaya. Lava gunung api yang baru keluar dari perut bumi ini bersuhu sekitar 2000 derajat Fahrenheit. Oleh karena itu, apapun yang di aliri lava ini dapat segera menjadi abu.
Abu gunung api yang baru di muntahkan dari mulut gunung bersuhu sangat panas. Debu atau abu yang  dimuntahkan ini biasanya bercampur dengan pasir yang juga panas. Seperti peristiwa pada tahun 1992 di kepulauan monzerat karibia, abu vulkanik yang di lontarkan gunung meletus dan juga pasir menghancurkan kota yang dulunya  merupakan kawasan pemukiman penduduk.
Abu vulkanik tidak hanya membahayakan apa yang ada di darat. Pesawat yang membawa ribuan penumpang berlalu lalang. Peristiwa yang pernah terjadi ketika sebuah pesawat melintas di atas gunung api. Abu vulkanik menutup dan merusakkan kaca kokpit. Abu ini juga merusak mesin jet yang menjadi tenaga pendorong peawat itu. Beruntung awak pesawat mampu menghidupkan kembali mesin yang sempat mati sebelum jatuh ke tanah.
Gunung teraktif di dunia saat ini adalah gunung kilaueae. Gunung ini terus menerus meletus sejak pertama kali muncul ke permukaan laut. Gunung ini menghancurkan perumahan di bawah kakinya. Pada tahun 1935 angkatan udara AS mancoba meledakkan aliran lava agar tak mendekati pemukiman warga, namun semua itu percuma karena aliran lava tetap mengarah ke desa di bawahnya. Gunung ini juga sering di sebut sebagai gunung api perisai, karena permukaan yang landai di pinggiran pulau, namun agak menonjol di bagian tengah sehingga nampak seperti perisai.
Letusan besar lain adalah letusan gunung st. hallen gunung ini memuntahkan berjuta-juta kubik material letusan selama 13 jam. Gunung ini juga meluluhlantakkan apapun yang menghalangi jalannya. Gunung ini menjadi gunung yang berbahaya setiap saat bisa saja meletus. Para ilmuan menganggap kilaueae tak berbahaya. Namun sebenarnya gunung ini bisa sangat berbahaya. Letusannya bisa sangat besar, letusannya ini mampu melemparkan batu sebserat 10 ton sejauh 500 m.
                           II.            TERBENTUKNYA TABUNG LAVA
Tabung lava adalah tempat mengalirnya lava dari pusat semburan lava melalui celah batuan yang mengeras. Tabung ini bisa sangat panjang.
Tabung lava terbentuk karena aliran besar lahar yang mengalir berhari-hari. Tabung lava ini mencapai panjang hingga 200 mil.  Hampir semua gunung api aktif memiliki tabung lava. Seperti yang di temukan di kilaueae, tabung lava ini juga di temukan di gunung api etna dan gunung api st. hallen.
Tabung ini membawa aliran lava yang sangat banyak, tabung ini mampu mangalirkan lava sebanyak 130 ribu gallon dalam sehari-semalam. Biasanya aliran ini terdapat di 60 inci lapisan batu. Lapisan tipis ini bisa saja runtuh dan memakan korban apa saja dan siapa saja di atasnya. Para ilmuwan juga meneliti kemana arah dan apa yang terjadi di dalamnya untuk memperkirakan kapan letusan yang bisa membahayakan terjadi. Di sinilah para ilmuwan bekerja siang dan malam untuk mencegah atau memperkirakan kapan letusan akan terjadi. Dan memperingatkan masyarakat.
                       III.            JENIS LAVA
Lava adalah benda panas yan dimuntahkan gunung api ketika meletus. Lava ini berasal dari magma yang ada dalam perut bumi. Lava yang baru keluar dari mulut gunung bersuhhu sekitar 2000 derajat Fahrenheit. Muntahan lava ini yang dulunya membentuk kepulauan Hawaii. Selama ribuan tahun lava dari dalam perut bumi naik ke atas hingga mencapai dasar laut.
Ketika lava yang panas mencapai dasar laut akan terjadi pengkristalan lava karena bersentuhan dengan air. Lava yang beku ini terus-menerus naik ke permukaan. Ribuan tahun lava ini naik ke permukaan hingga puncaknya ada di permukaan air yang akhirnya membentuk sebuah pulau. Seperti kilaueae, gunung ini kakinya ada dibawah permukaan air laut. Permukaannya terus naik ke atas hingga membentuk pulau. Di perkirakan tinggi gunung ini 2 kali gunung everest. Gunung ini terus menerus bertambah tinggi karena sejak muncul dari permukaan laut hingga sekarang tak pernah berhenti meletus.
Jenis-jenis lava di bedakan berdasarkan pada kepadatan lava itu sendiri. Dalam istilah para vulkanolog, lava di bedakan menjadi dua. Yaitu pahoehoe dan aa. Kedua nama ini berasal dari bahasa Hawaii.
Lava pahoehoe adalah lava cair yang berbentuk seperti bubur yang mengalir di permukaan dan dalam tabung lava. Lava pahoehoe yang mengalir di permukaan mengalir perlahan melalui sisi yang tinggi kesisi yang rendah. Ajaibnya aliran lava ini memberi ide bagi para vulkanolog untuk bisa mengubah/membelokkan jalur aliran lava.
Cara untuk mengallihkan aliran lava ini dilakukan dengan cara meletakkan benda padat pada muka lava yan gsedang mengalir. Karena sifat lava pahoehoe yang mengalir dari tinggi ke rendah membuatnya terbendung oleh benda itu dan akhirnya mencari tempat yang lebih rendah untuk di aliri. Cara ini mungkin nantinya akan bisa di lakukan ketika ada letusan ditengah kota, dengan cara ini memungkinkan untuk mengalirkan lava kearah lain misalkan jurang atau sejenisnya.
Lava yang kedua adalah jenis lava aa, lava ini berbentuk sepereti tanah yang di doromg oleh buldozer. Permukaannya kasar dan amat sangat panas. Ia membakar apapun yang ia lewati. Lava aa sama berbahayanya dengan pahoehoe, sama dengan pahoehoe, lava ini tak berkurang banyak panasnya walaupun telah mengalir sejauh 2 mil.
Lava-lava inilah salah satu bahan yang dimuntahkan oleh gunung api. Dan ia menjadi salah satu penghancur apapun di dunia.
                       IV.            HUBUNGAN GUNUNG API DENGAN PUNAHNYA KEHIDUPAN MASA LAMPAU

Kini para ilmuwan khususnya bidang vulkanologi yakin bahwa punahnya kehidupan masa lampu bukan hanya di sebabkan  oleh meteor yang menabrak bumi jutaan tahun lalu. Mereka meyakini ada hal lain yang membuat dinosaurus punah. Jatuhnya meteor memang menyebabkan ledakan dahsyat di permukaan bumi. Namun ledakan ini takkan bisa menghilangkan seluruh kehidupan yang ada di muka bumi.
Para ilmuwan terus meneliti kebenaran teori ini dan akhirnya de temukan kesimpulan lain. Bahwa punahnya kehidupan masa lampau juga sebagian besar di  sebabkan oleh gunung berapi. Dalam penelitian di temukan bahwa pada saat terjadi benturan meteor, menyebabkan sebuah letusan yang sangat dahsyat di daratan bumi lain.
Di India tempat terjadinya letusan itu. Di tempat inilah gunung api terus-menerus mengeluarkan isinya hingga menutup sepertiga daratan bumi. Letusan ini melontarkan ribuan ton gas beracun ke atmoshper dan lava juga debu yang menyebar ke berbagai penjuru bumi. Pasir dan debu yang terlontar ke atmosper juga menyebabkan terhalangnya sinar matahari mencapai permukaan bumi. Hingga menyebabkan musim dingin yang sangat panjang.
Lava itu sendiri seperti jebakan maut alam bagi dinosaurus. Sebab itulah dinosaurus punah. Dan itu adalah tugas para vulkanolog untuk mencegah terjadinya kembali kepunahan atas kita. Atau paling tidak mengurangi musibah di masa yang akan datang.















 











DISUSUN OLEH :
NAMA            :MASYHARUDIN
KELAS           : X 2
NO.ABSEN    : 22
SMAN 01 BUMIAYU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar